Autogear.id: Mantan orang nomor satu di Formula 1, Bernie Ecclestone mengatakan jika dirinya masih memegang tanggung jawab di balapan jet darat tersebut, maka Ia akan memutuskan untuk membatalkan musim F1 2020.
Bernie lebih memilih untuk meniadakan balapan F1 tahun ini ketimbang harus memangkas jumlah Grand Prix. Berbeda dengan CEO F1 sekarang, Chase Carey yang masih optimis bisa mengadakan balapan sebanyak 18 Grand Prix.
"Apa yang akan saya lakukan? Saya harus mengatakan bahwa kita akan menutup pembicaraan tentang mengadakan balapan tahun ini. Itu satu-satunya yang bisa dilakukan agar semuanya aman sehingga tidak ada yang mulai membuat peraturan konyol," kata Bernie saat menanggapi keinginan Carey untuk memaksakan balapan.
Tak hanya untuk F1, Bernie juga menyarankan pembatalan untuk semua kejuaraan olahraga dunia lainnya, seperti Euro 2020 ataupun Olimpiade 2020 di Tokyo. "Sangat disayangkan tapi memang begitu," tambah Ecclestone.
Lebih jauh, jika memang promotor F1 sekarang tetap bertahan dengan rencana awal membuat 15-18 balapan dan sepakat mengakhiri musim 2020 di tahun 2021, Bernie pun menganggap hal itu adalah sesuatu yang tidak masuk akal.
"Saya benar-benar berharap mereka melakukannya. Mereka dapat menjalankan tiga atau empat balapan pada awal tahun depan (2021) dan masih diperhitungkan dalam kejuaraan 2020. Masalahnya ada tim yang mungkin bisa bangkrut dan promotor ingin menjalankan balapan," beber Bernie.
Pandemi Covid-19 sejauh ini telah membuat kalender F1 mengalami penundaan dan pembatalan. Untuk sementara balapan perdana F1 2020 diplot pada tanggal 14 Juni 2020 mendatang tepatnya Grand Prix Kanada.
(uda)