Autogear.id - Konsistensi para pereli yang menggunakan mobil listrik dari Audi yaitu Audi RS Q e-Tron di ajang Dakar Rally Arab 2022, kian membuktikan bahwa mereka siap untuk jadi penantang kuat di tahun keduanya. Setelah meraih posisi finish 1, 2 dan 3 di etape-9 kemarin, di etape ini Stephane Peterhansel mampu berbuat yang terbaik dengan memenangi etape-10.

Padahal pereli asal Prancis itu, harapan menangnya sempat terganggu karena insiden di etape awal, hingga membuat selisihnya di klasemen terlempar cukup jauh. Dari sisi kompetisi, sebenarnya Ia juga sudah dikeluarkan lantaran tak berhasil mencapai titik garis finish di etape awal itu. Namun Ia rela menanggung penalti yang berat lantaran kepentingan riset tim Audi.

Etape-10 yang melintasi perjalanan dari Wadi Ad Dawasir ke Bisha dengan total jarak tempuh 759 km termasuk 375 km etape spesial, memang dipenuhi dengan gurun pasir. Sistem navigasi yang cukup sulit, membuat para pereli harus ekstra fokus untuk bisa melaluinya.

"Ini adalah etape yang sangat bersih bagiku dan berlangsung tanpa masalah sedikit pun seperti di etape-etape sebelumnya. Ketika Carlos Sainz mencetak sejarah kemenangan untuk mobil listrik pertama kali, saya di sini untuk memastikan bahwa kemenangan kemarin bukan kebetulan. Kami harus memastikan mobil ini siap untuk meraih juara di Dakar Rally 2023, karena kalah bukanlah pilihan," klaim Peterhansel.

Baca juga:
Vinales Menyesal Tinggalkan Tim Suzuki MotoGP

FInish di belakang rekan setimnya, Sainz juga merasakan bahwa tahun ini benar-benar jadi tahun pembuktian bagi Audi. Mengingat jika mereka lebih siap, tahun depan bukanlah hal yang sulit untuk memenangi banyak etape di event yang sama. Kemudian posisi ketiga disusul oleh Orlando Terranova yang merupakan rekan setim Sebastien Loeb.

Lalu di mana posisi Loeb? Pereli asal Prancis itu finish di urutan kelima dengan selisih 4 menit dari Peterhansel. Meski demikian, selisih finishnya dari Nasser Al Attiyah yang menjadi pemimpin klasemen masih cukup tipis, hanya terpaut 1 menit saja dengan 2 etape tersisa, rasanya masih akan sulit menyusul ketertinggalan waktu dari pereli asal Qatar itu.

"Saya tak ingin mengambil risiko terlalu banyak untuk tampil agresif dari pereli lain. Toh kami hanya kehilangan satu menit dari Loeb yang finish di depan kami. Mobil juga tidak mengalami masalah berarti, semuanya baik-baik saja. Saya ingin memastikan posisi kami selalu di depan, lantaran tahun lalu kami meraih 7 kemenangan namun kami cuma runner-up di klasemen. Tahuni ini kami meraih 2 kemenangan tapi memimpin klasemen cukup besar," klaim Attiyah.

Masih tersisa 2 etape lagi dengan keuntungan waktu yang dimiliki Attiyah sebesar 32 menit. JIka berhasil menjaga performanya saja untuk konsisten finish dengan selisih waktu yang tidak terlalu besar, maka titel juara Dakar Rally Arab 2022 takkan lepas dari tangannya. 

Hasil Dakar Rally Arab 2022 (mobil):
1. (FRA) STÉPHANE PETERHANSEL, TEAM AUDI SPORT, 02H 52' 43''
2. (ESP) CARLOS SAINZ, TEAM AUDI SPORT, + 00H 02' 06''    
3. (ARG) ORLANDO TERRANOVA, BAHRAIN RAID XTREME, + 00H 03' 59''

Klasemen Sementara Dakar Rally Arab 2022 (mobil):
1. Nasser Al-Attiyah, TOYOTA, 33:13:37 (penalti 5 menit)
2. Sebastien Loeb, PRODRIVE, +00:32:40
3. Yazeed Al Rajhi, TOYOTA, +00:55:48 (penalti 35 detik)