Autogear.id - Mitsubishi Fuso, melalui PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), berpartisipasi dalam Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, di ICE BSD, Tangerang, 11 - 21 November.
Dalam acara GIIAS 2021, Mitsubishi Fuso memaparkan strategi dan upaya beradaptasi dalam pergeseran pasar akibat pandemi, demi mencapai Operational Excellence. Salah satunya dengan mengeksplorasi dan memperluas ekosistem digital.
Antara lain meningkatkan sosialisasi sistem telematika pada armadanya yang disebut Runner. Sejak 2017 Runner sudah hadir, berguna bagi pelanggan untuk mengelola armada pelanggan selama PPKM.
Karena Runner dilengkapi GPS dan Engine Starter Kill. Keunggulannya di antaranya memungkinkan pelanggan memantau lokasi, dan situasi kendaraan. Seperti tekanan ban, dan sisa bahan bakar.
Dalam keadaan darurat, pelanggan pemilik kendaraan dapat mengaktifkan fungsi engine starter kill dari jarak jauh, dengan memeriksa lokasi truk melalui GPS.
BACA: Tips Memasukkan Sepeda ke Mobil SUV atau MPV Ala Rifat Sungkar
Naoya ‘Rocky’ Takai, Presiden Direktur KTB mengatakan, semua truk Mitsubishi Fuso yang dijual sejak tahun 2017 telah dilengkapi Runner.
“Saat ini 144.000 unit truk Fuso yang dilengkapi Runner sudah beroperasi di semua ruas jalan yang ada di Indonesia”, kata Rocky.
Rocky menambahkan, Mitsubishi Fuso juga memiliki aplikasi baru masih berbasis Runner. Aplikasi tersebut bernama ‘Runner Driver’, yang dibuat khusus pengemudi truk Fuso.
Kelebihan aplikasi ini untuk memantau pesanan pekerjaan, kondisi kendaraan, perilaku pengemudi dan laporan kinerjanya.
Pada pameran yang diklaim terbesar se-Asia Tenggara ini, Mitsubishi Fuso juga memperkenalkan Fighter New Mining Spec terbaru.
BACA JUGA: Jelang GIIAS 2021, Mitsubishi Rilis Duo Xpander Terbarunya
“Unit Fighter ini telah dilengkapi OEM Power Take Off (PTO), Radiator Guard dan Rotary Lamp yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan di industri pertambangan,” imbuh Rocky.
Sejalan dengan itu semua, menyambut implementasi regulasi Euro4 pada 2022, Mitsubishi Fuso juga menyampaikan kesiapan menyongsong regulasi tersebut.
Salah satu faktor pendukungnya adalah mesin common rail yang dimiliki unit Mitsubishi Fuso, yang telah mengalami peningkatan spek.
Mitsubishi Fuso optimis varian unit Euro4-nya bisa diterima pasar Indonesia. “Kami berusaha sebaik mungkin, memastikan fase transisi dari Euro2 bisa berjalan lancar. Ditambah dukungan 220 jaringan dealer kami, di seluruh Indonesia”, ucap Rocky.
(acf)