Autogear.id: Casey Stoner mengatakan dirinya ingin terus memberikan sumbangsih di MotoGP meskipun sudah pensiun sebagai pembalap. Saat ini, Stoner mengabdi untuk Ducati sebagai rider tes yang membantu para pembalap Ducati agar mendapatkan motor yang mampu bersaing untuk gelar juara.
"Saya masih berpikir saya harus memberikan banyak hal untuk olahraga ini. Saya tentu tidak sepenuhnya bisa memberikan solusi, tetapi saya tahu apa yang harus dilakukan untuk memenangkan balapan dan saya memiliki sesuatu yang bisa saya berikan di masa depan," kata Stoner dikutip dari Crash, Senin (8/6/2020).
Bermodalkan pengalamannya sebagai pembalap dan pemegang dua gelar juara dunia MotoGP, Stoner mengaku paham rahasia dapur di tim-tim MotoGP serta apa yang sebenarnya dibutuhkan dari sudut pandang rider.
"Saya tahu apa yang diinginkan pengendara, kami bekerja sangat baik bersama, tetapi sayangnya pengendara tidak selalu bisa berkata jujur. Seperti yang Anda tahu, beberapa pabrikan melihat data dan mereka melihat apa yang mereka yakini adalah arah yang benar padahal itu tidak selalu bagus/cocok dengan pembalapnya," terang pria asal Australia tersebut.
Bagi Ducati, sosok Stoner juga begitu spesial mengingat di era MotoGP modern hanya Casey Stoner satu-satunya pembalap yang mampu mengantarkan Ducati meraih gelar juara dunia di tahun 2007 silam.
Yakin dengan magis rider Australia, tim yang berjuluk Borgo Panigale mendatangkan pembalap Australia Jack Miller untuk menggantikan posisi Danilo Petrucci.
(uda)