Autogear.id: Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso gagal meraih hasil maksimal dalam lanjutan putaran ke-2 MotoGP 2020 seri Andalusia, Minggu (26/7/2020) kemarin.
Dovi hanya mampu finish di posisi keenam. Itupun karena Dovi diuntungkan oleh banyaknya rider yang tumbang saat balapan yang digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, termasuk tiga rider Ducati lainnya seperti Petrucci, Jack Miller, dan Pecco Bagnaia.
Uninya, sepanjang balapan, performa Dovi kalah jauh dari para pembalap muda Ducati lain khususnya Miller dan Bagnaia yang harus terhenti akibat masalah teknis.
Menanggapi kecepatan Bagnaia yang mampu bersaing di baris depan MotoGP Andalusia, Dovi sendiri sama sekali tidak iri. Menurutnya, hal tersebut justru membuktikan kalau Ducati punya potensi.
"Kami memiliki peluang. Di MotoGP, semuanya berubah dari satu sirkuit ke sirkuit lainnya, peluang untuk gelar juara masih terbuka. Di balapan Andalusia, Pecco Bagnaia menunjukkan potensi Ducati yang sesungguhnya, dia sangat cepat, sama seperti Miller," kata Dovi dikutip dari GPone.
Lebih lanjut, Dovi pun mengaku tidak segan untuk melihat data Bagnaia selama akhir pekan kemarin. Data tersebut akan dijadikan Dovi sebagai modal sebelum melanjutkan balapan di Sirkuit Brno, Ceko tanggal 9 Agustus mendatang.
"Pecco membuat motornya meluncur dengan cara yang berbeda dibandingkan motor saya, ini adalah poin penting, saya akan melihat data mereka, seperti yang dilakukan oleh tim pabrikan," beber Dovi.
(uda)