Autogear.id: Suzuki Hayabusa sempat disuntik mati oleh Suzuki. Namun di tahun 2021, hyperbike ini kembali lagi dengan desain dan teknologi baru yang siap memuaskan para pecinta kecepatan.
Pabrikan asal Jepang ini kembali menghadirkan All New Hayabusa sekaligus menjadi generasi ketiga sepanjang sejarahnya selama 13 tahun ke belakang. Model ini mendapatkan ubahan yang sangat signifikan, mulai dari tampilan hingga performa yang ditawarkan.
Pengembangan yang dilakukan di generasi ketiga ini mengusung konsep Ultimate Sport. Hal utama yang menjadi perhatian untuk ditingkatkan adalah gaya yang unik dengan orientasi kepada performa aerodinamis dan performa berkendara yang superior.
Desain gaya baru dan ikonik, yang kemudian menjadi ciri khas Hayabusa, memiliki siluet mengalir, miring ke depan, dan agresif yang dicirikan oleh permukaannya yang berani dengan garis-garis tajam dan edgy.
Body hadir dengan warna two-tone dengan mengadopsi warna berbeda untuk bodi utama dan bagian kecil di sekitar intake udara depan, di penutup mesin samping, dan di bagian belakang. lampu sein dengan lampu posisi built-in yang ditempatkan di tepi luar intake udara diadopsi oleh sepeda motor Suzuki untuk pertama kalinya.
Dapur pacunya mendapatkan dukungan mesin 1.340 cc dengan penambahan teknologi sistem throttle elektronik ride-by-wire dan mekanisme intake dan exhaust yang direvisi untuk meningkatkan output dan torsi. Sayangnya, pihak produsen belum mengumumkan berapa besaran tenaga yang dihasilkan oleh All New Hayabusa.
Adapun sejumlah fitur lainnya yang disematkan seperti Suzuki Intelligent Ride System (S.I.R.S.) yang baru dipasang memiliki fitur SDMS-α, membantu pengendara memilih pola yang telah diatur sebelumnya pada 5 sistem kontrol elektronik yang berbeda termasuk Power Mode Selector, Traction Control, Engine Brake Control, dan 2 kontrol lainnya. S.I.R.S. juga dilengkapi dengan Active Speed Limiter, yang merupakan adaptasi pertama untuk model produksi di industri sepeda motor, memungkinkan pengendara untuk menetapkan batas kecepatan yang tidak boleh dilampaui sepeda dalam keadaan tertentu.
Berbagai pilihan mode berkendaran juga ditawarkan mulai dari city riding hingga touring, balapan, sesuai dengan tingkat keahlian pengendara.
Model ini rencananya akan dipasarkan di seluruh negara. Dimulai dari Pasar Eropa di akhir Februari, kemudian disusul untuk pasar Amerika dan Jepang. Kira-kira kapan ya masuk Indonesia?
sumber: medcom.id
(uda)