Kembangkan Motor Listrik, Kymco Invest 100 Juta USD ke LiveWire

Kymco bekerjasama dengan LiveWire dalam mengembangkan motor listrik (Foto: Kymco Group)
Kymco bekerjasama dengan LiveWire dalam mengembangkan motor listrik (Foto: Kymco Group)

Autogear.id - Kymco Group mengumumkan telah berinvestasi di LiveWire, anak perusahaan dari motor Harley-Davidson, Inc. (Bursa Saham New York: HOG), dengan nilai investasi 100 juta USD.

LiveWire tercatat di Bursa Efek, melalui merger dengan perusahaan akuisisi tujuan khusus (SPAC) AEA-Bridges Impact Corp (New York Stock Exchange: IMPX). Artinya, melalui transaksi dengan LiveWire tersebut, Kymco Group akan memegang sekitar 4% dari ekuitas LiveWire.

Sebagai informasi, LiveWire diperkirakan memiliki nilai perusahaan sebesar 2,31 miliar USD. Dana yang dikumpulkan sebelum listing (go Public), cukup untuk mewujudkan rencana strategis merek Harley-Davidson dalam merambah pasar kendaraan listrik.

Di dalamnya mencakup sejumlah strategi seperti mempercepat pengembangan pasar, pengembangan produk, manufaktur global dan meningkatkan kemampuan penjualan.

Melalui kerjasama strategis dengan Kymco, LiveWire dapat memanfaatkan secara optimal keahlian teknis, kapasitas produksi, jaringan distribusi, infrastruktur, supplier vendor, dan kemampuan logistik global Kymco. Serta mempercepat transformasi kendaraan roda dua menuju elektrifikasi.

Allen Ko, CEO Kymco Group mengatakan, pihaknya sangat senang ketika Kymco berkesempatan melakukan kerja sama dengan Harley-Davidson, terutama di bidang motor besar bertenaga listrik. 

LiveWire menurut Allen telah mewarisi sejarah panjang Harley-Davidson, yang mengindikasikan signifikansi dalam budaya roda dua. 

“Saya percaya, melalui kerjasama strategis dengan Kymco, LiveWire dapat mempercepat pengembangan industri kendaraan listrik. Sekaligus mendorong transformasi industri pasar global,” sergah Allen.

Sebagai satu-satunya mitra strategis LiveWire (Harley-Davidson Group), lanjut Allen, Kymco punya kemampuan teknis terkait kendaraan listrik yang telah diakui secara internasional.

Sekitar 10 tahun yang lalu, Harley-Davison mendirikan LiveWire. Kemudian pada tahun 2019, LiveWire telah berdiri menjadi perusahaan mandiri, yang mengkhususkan pengembangan kendaraan listrik. 

Mewarisi karakter merek Harley-Davidson, LiveWire diklaim telah memimpin transformasi Industri EV dan berfokus pada pasar urban.

Saat ini, LiveWire menjadi perusahaan EV pertama, yang terdaftar di Amerika Serikat, dan berfokus pada pasar Amerika Utara dan Eropa, dengan rencana ekspansi ke pasar lain termasuk Asia.


(acf)