Autogear.id: Juara bertahan Marc Marquez mengungkapkan bahwa dirinya sempat melakukan kontak dengan Ducati sebelum ia resmi memperpanjang kontrak dengan tim Honda. 

Marquez menceritakan bahwa kala itu pihak Ducati sudah sempat menanyakan perihal masa depannya dengan Honda. 

Namun, untuk saat ini tidak ada pabrikan lain yang membuatnya tertarik selain Honda yang juga menegaskan komitmen untuk membuat program terbaik kepada the baby alien. 

Hanya saja, rider asal Spanyol tersebut tidak menampik kemungkinan yang akan terjadi di masa-masa yang akan datang. 

"Saat ini saya mengatakan tidak (pindah pabrikan), tetapi di masa depan Anda tidak pernah tahu," ujar Marquez dikutip dari Crash. 

Lebih lanjut, Marquez juga memahami tantangan yang ditujukan padanya untuk membuktikan diri dengan motor yang berbeda. Hanya saja, hal itu sulit dilakukan lantaran Honda punya jasa besar terhadap karir Marquez. 

"Saya mendengar orang mengatakan bahwa saya harus menang dengan motor lain, tetapi saya membuat keputusan dengan hati. Mereka (Honda) memberi saya kesempatan untuk beralih ke MotoGP dari Moto2 dan untuk menang," tegas pembalap 27 tahun tersebut.

Marquez sendiri sudah mengamankan kontrak baru bersama Honda selama empat tahun ke depan. Dari semua rider yang ada di MotoGP saat ini, hanya Marquez yang memiliki kontrak terlama, beberapa rider lainnya hanya diperpanjang selama dua tahun seperti Alex Rins dan Joan Mir di tim Suzuki. 

Sedangkan sisanya, kontrak mereka justru akan berakhir tahun ini tanpa ada kepastian termasuk Andrea Dovizioso yang juga belum ditawari kontrak baru oleh Ducati.