Autogear.id: Pandemi Covid-19 benar-benar menghadirkan ancaman nyata di sektor industri otomotif. Tak hanya mengeluh karena penjualan yang turun drastis, beberapa pemain utama juga mulai memutuskan untuk menghentikan kegiatan produksi di pabrik.
Salah satunya, brand roda dua asal Jepang, Yamaha yang sudah menghentikan aktifitas produksinya karena mengikuti himbauan pemerintah demi memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
Terhitung dari tanggal 3 April hingga 19 April 2020, Yamaha untuk sementara menghentikan aktifitas produksi. "Kami berhenti produksi untuk sementara waktu untuk menjaga kesehatan karyawan,” kata Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Antonius Widiantoro dalam keterangan resminya.
Antonius menambahkan bahwa keputusan stop produksi di pabrik Pulogadung, Jakarta Timur murni untuk mengikuti himbauan pemerintah.
"Di pabrik kami, tidak ada yang terinfeksi Covid-19. Langkah ini diambil justru untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Pada intinya kami mengikuti rekomendasi pemerintah terkait memutus mata rantai Covid-19. Kami peduli pada kesehatan karyawan, dan kesehatan karyawan penyuplai komponen," sambungnya.
Jika Yamaha memutuskan untuk stop produksi, lain halnya dengan kompetitor Honda (Astra Honda Motor) yang memutuskan untuk tetap menjalankan aktifitas produksi, namun dengan konsekuensi pengurangan jumlah produksi.
(uda)