Autogear.id – Dalam waktu dekat, BOS Junior Motocross Championship ronde 2 akan digelar pada 9 - 10 November 2021. Sedangkan ronde 3 juga akan berlangsung pada 13 - 14 November 2021. Keduanya bakal dihelat di Sirkuit MX Gunung Bohong, Brigif 15/Kujang II Cimahi, Jawa Barat.
Kejuaraan balap Junior Motocross yang digagas Blackstone Otomotif Superblok (BOS), bersama Indonesia International Motor Show (IIMS) dan didukung Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini merupakan kejuaraan motocross usia dini pertama di Indonesia.
“Junior Motocross ini memperebutkan piala Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo. Untuk ronde 1 telah sukses terselenggara April lalu, di kawasan Pulo Gadung, Jakarta Timur”, ujar Djoko Iman Santoso, CEO BOS dalam jumpa pers virtual, beberapa waktu lalu (4/11).
BACA: Tiket WSBK Mandalika 2021 Sudah Bisa Dipesan, Berikut Harga Tiket dan Link Pemesanannya
Adapun kelas yang diperlombakan dalam ronde 2 dan 3 berjumlah 14 kelas, yakni 4 kelas utama, 5 kelas pendukung dan 5 kelas pendukung tanpa poin.
Untuk peserta, BOS menargetkan total 554 peserta, dengan biaya pendaftaran dimulai dari Rp1,7 juta sampai dengan Rp1,9 juta.
“Kami juga membuka kelas veteran. Merupakan kelas para orang tua dari pembalap-pembalap junior peserta. Jadi ternyata banyak kroser junior, yang ayahnya adalah mantan kroser. Nah, mereka ini yang bertarung di kelas veteran”, lanjut Iman.
Calon peserta yang ingin berpartisipasi dalam kejuaraan bisa registrasi melalui aplikasi ‘Rekor’ yang dapat diunduh lewat Google Play Store atau App Store.
Terkait kuota tim yang mengikuti 1 kelas adalah 1 pembalap, 1 manager, dan 2 kru. Ini dilakukan guna meminimalisir kerumunan, dan menerapkan protokol kesehatan.
BACA JUGA: Tragis! Pembalap 14 Tahun Tewas di Sirkuit Aragon
IIMS dan BOS pastikan kelengkapan protokol kesehatan pada ajang ini. Pihak yang terlibat diwajibkan melakukan scan QR dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Bagi peserta di bawah 12 tahun, dan belum boleh menerima vaksin, tetap bisa ikut. Tapi harus penuhi sejumlah persyaratan. Salah satunya surat izin orang tua atau pendamping.
Hadiah juara umum kelas junior berupa 1 unit motor SE 85CC Husqvarna kelas 65cc, dan 1 unit motor trail Kawasaki KLX 150cc untuk kelas 125cc.
“Bukan hanya itu, pemenang juga mendapat piala, uang pembinaan dan sertifikat”, kata Hendra Noor Saleh yang biasa dipanggil Kohen. Bagi mereka yang ingin nonton BOS Junior Motocross Championship bisa secara langsung atau live streaming di www.dyandratiket.com.
Tiket offline dan live streaming bisa beli di sana. Untuk live streaming dibandrol Rp10 ribu perputaran. Bagi penonton beruntung akan mendapat grand prize unit Bike Smart Electric.
Mengenai tiket untuk offline terbagi beberapa kategori, mulai dari Tribun, tarif Rp1,5 juta dan Festival Rp200 ribu. Harga tiket yang tertera adalah perorang/putaran. Bagi penonton beruntung bisa membawa pulang hadiah grand prize.
(acf)