Autogear.id - Seiring situasi dan kondisi ekonomi domestik yang masih menantang, hingga September 2024 kinerja industri otomotif di Indonesia juga masih melesu. Penjualan ritel mobil baru menurun sebesar 12 persen y/y, menjadi 657 ribu unit. Sedangkan penjualan sepeda motor baru sedikit meningkat, sebesar 5 persen y/y menjadi 4,7 juta unit.
Dikatakan Direktur Utama Adira Finance, Dewa Made Susila, perusahaannya membukukan penurunan pada pembiayaan baru sebesar 9 persen y/y, menjadi Rp27,8 triliun. Terutama disebabkan oleh penurunan segmen otomotif, seiring dengan kondisi industri otomotif yang saat ini sedang melesu.
Namun demikian, lanjut Made, perusahaan berhasil mencatat pertumbuhan positif pembiayaan baru di segmen nonotomotif. Yakni mencapai Rp 6,8 triliun, dimana pembiayaan multiguna berkontribusi terbesar dalam pembiayaan nonotomotif.
Sementara itu, piutang pembiayaan yang dikelola Perusahaan (termasuk pembiayaan bersama) tumbuh sebesar 7 persen y/y menjadi Rp56,6 triliun. Seakan ini menjadi kado ulang tahun tersendiri bagi Adira Finance yang kini menginjak umur ke-34 tahun.
“Usia 34 tahun merupakan pencapaian penting, tidak lepas dari kepercayaan dan dukungan para Sahabat kami, pelanggan, mitra bisnis, dan komunitas. Kami semakin bertekad menjadi perusahaan yang senantiasa relevan dengan kebutuhan masyarakat. Serta mampu memberikan solusi finansial, mendukung pertumbuhan dan kesejahteraan,” tutur Made.
Sebagai bagian dari perayaan HUT ke-34, Adira Finance kembali menggelar Festival Pasar Rakyat (FPR) di Pasar Kosambi, salah satu pasar ikonik di Bandung, Jawa Barat. Beragam kegiatan dilakukan di sana, selain revitalisasi toilet, penanaman 50 pohon, penyediaan mesin pencacah sampah dan tempat sampah pilah.
Juga kegiatan lain meliputi Pameran Inklusi Keuangan Syariah, memberikan informasi produk keuangan berbasis syariah, pembiayaan kendaraan, solusi dana, dan asuransi yang sesuai prinsip syariah.
Dalam pameran ini diberikan berbagai penawaran menarik seperti potongan tenor hingga 5 bulan dan voucher belanja untuk pembiayaan motor baru (merek tertentu); diskon angsuran 2x untuk pembiayaan motor bekas, dan lainnya.
Terdapat juga program unggulan Salebration, yang dirancang agar masyarakat atau pelanggan mendapatkan benefit tambahan dalam memiliki kendaraan impian, serta memenuhi kebutuhan finansial lainnya.
Program ini berlaku untuk 3400 pelanggan terpilih pada periode 13 hingga 30 November 2024. Detail penawaran yang ditawarkan antara lain pembiayaan mobil baru dengan potongan biaya administrasi sebesar 34 persen.
Lalu pembiayaan mobil bekas dengan bonus asuransi mesin dan transmisi senilai hingga Rp10 juta. Kemudian pembiayaan sepeda motor (baru dan bekas), berupa cashback adirapoin senilai Rp 340 ribu yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Terakhir solusi dana berupa potongan angsuran hingga Rp1,5 juta, bagi pelanggan yang melakukan pengajuan dengan jaminan BPKB mobil, dengan pencairan hingga Rp500 juta.
(uda)