Autogear.id – Karyawan, mahasiswa dan profesi lainnya acapkali berkendara motor hingga malam hari. Apalagi jika dapat jatah kerja lembur atau mengerjakan tugas tambahan. Berkendara motor di malam hari juga salah satu alternatif, mencari kondisi jalanan lebih lengang agar terhindar dari kemacetan. Serta mencegah terpaan panas sinar matahari yang relatif lebih menyengat belakangan ini. 

Safety Riding Development Section Head, Ludhy Kusuma menjelaskan, berkendara malam ataupun siang hari, tetap wajib bagi pengendara untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas. “Wajib pula menggunakan perlengkapan berkendara untuk selalu cari aman, seperti menggunakan helm, jaket, sepatu dan sarung tangan,” imbuhnya.
 
Lanjut Ludhy, khusus pengendara yang melakukan perjalanan di malam hari, haruslah ekstra hati-hati. Apalagi jika berkendara dalam keadaan turun hujan. Menurutnya, ada beberapa hal yang dapat menjadi perhatian pengguna motor, ketika berkendara di malam hari.
 
1. Selalu Cek Kondisi Motor
Pastikan jika kondisi motor yang dikendarai dan mesinnya dalam keadaan prima. Perhatikan kondisi lampu kendaraan. Pasalnya, berkendara malam hari cenderung minim penerangan. Membuat lampu utama motor yang fokus ke jalan, sangat diandalkan untuk berkendara aman. Yakinkan bahan bakar terisi penuh, jangan sampai kehabisan bahan bakar di tengah perjalanan.

Baca Juga:
Viral Bus Masuk Jurang di Kawasan Wisata Guci, Jangan Asal Klaim Rem Blong!
 
2. Atur Rute Paling Aman
Bukan hanya hindari kecelakaan, risiko ketika berkendara di malam hari adalah tindakan kriminal. Untuk itu pilih rute paling aman, seperti lewati jalan ramai kendaraan. Hindari tempat sepi, gelap serta jauh dari pemukiman.
 
3. Gunakan Perlengkapan Berkendara
Seperti dikatakan di awal, perlengkapan berkendara sangatlah penting. Selain helm, sepatu serta sarung tangan, jaket bermaterial penahan terpaan angin dan cuaca dingin juga penting. Jangan lupa persiapkan jas hujan, untuk menghadapi risiko hujan tiba-tiba di malam hari. Hujan di malam hari sangat sulit diprediksi, karena kita sulit melihat awan tebal. 
 
4. Berkendara Bareng Teman Seperjalanan.
Upaya menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, disarankan ketika berkendara di malam hari tidak sendirian. Jika mendesak ketika pulang terlalu malam, ajak pengendara lain untuk berkendara beriringan atau bareng-bareng ke satu titik lokasi yang ditentukan bersama.
 
5. Jaga Kondisi Tubuh
Di samping kondisi motor, perlengkapan berkendara dan lingkungan, hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan ketika berkendara malam hari adalah kondisi tubuh pengendara. Pastikan badan tetap prima, sehat jasmani dan rohani. Walaupun kondisi motor prima, perlengkapan berkendara tersedia, dan cuaca mendukung. 

Baca Juga:
Brio Terbaru Hadir Lebih Segar, Tapi Kok Belum Ada Honda Sensing?

Tetapi kalau tubuh pengendara dalam kondisi kurang fit, pastinya merupakan kendala dan berpotensi terjadinya kecelakaan. Untuk itu, sebelum motoran di malam hari, pastikan istirahat yang cukup. Tubuh harus dalam keadaan sehat dan bugar, supaya selamat sampai tujuan.